NDUGA- Tancap gas, pasukan Pandawa Kostrad gas terus dalam pembangunan dua Gereja di Kabupten Nduga, kado 2 Gereja yang dijanjikan pasukan Pandawa Kostrad itu sukses dibangun bukan karena adanya Tim Arsitek Pandawa saja, tetapi berkat bantuan dari berbagai lapisan masyarakat.
Pantauan di lokasi gereja yang dibangun di Distrik Keneyam dan Batas Batu itu sebentar lagi jadi, dan sampai saat ini dalam pembangunannya lancar dan aman, masyarakat semuanya mendukung mulai dari penyiapan lokasi Gereja, penyiapan bahan bangunannya termasuk membantu dalam bongkar muat bahan.
Dansatgas Mobile Yonif 411/Pandawa Kostrad Letkol Inf Subandi, S.E., M.I.P menyampaikan dalam rilis tertulisnya di Pos Kotis, Distrik Keneyam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Selasa (9/01/2024).
Dansatgas menyampaikan, suskesnya proses pembangunan dua Gereja hingga saat ini merupakan kerja keras dari Satgas Pandawa dan masyarakat Kabupaten Nduga yang selalu mendukung dan membantu pembuatan Gereja.
Lanjutnya, pasukan Pandawa Kostrad tak bekerja sendiri dalam membangun Gereja, setiap hari masyarakat bantu Tim Arsitek Pandawa dalam pengerjaan Gereja.
"Mereka setiap hari datang mulai dari pagi hingga sore. Kecuali hari Minggu kita semua libur, hari Minggu semua ibadah bersama karena Hari Minggu Hari Tuhan, " katanya.
“Puji Syukur semua berjalan lancar hingga saat ini, masyarakat semua bantu dalam bangun Gereja ini, kemarin bahan Gereja datang di pelabuhan Amor masyarakat antusias bantu, bahkan mereka ikut bantu kerja di Gereja gak minta upah, yang penting ada makan sama rokok mereka siap gas pembangunan Gereja sampai jadi, " imbuh Dansatgas.
Ia juga memaparkan, selama pasukan Pandawa bekerja, warga yang didominasi pemuda itu dengan penuh semangat berjibaku dalam membangun Rumah Tuhan. Mereka semua datang dengan semangat walau cuaca panas tak menjadi halangan bagi mereka dalam membangun tempat Ibadah umat Kristiani itu.
"Walaupun berada di daerah rawan Kelompok Separatis Teroris Papua (KSTP), pasukan Pandawa Kostrad tak pernah ciut nyali dalam memberikan pengabdian bagi masyarakat Nduga, selain tancap gas dalam pembangunan Gereja, pasukan Pandawa bersama warga juga selalu siaga dalam mengamankan pembangunan Gereja, " paparnya.
"Sebelum mereka semua bekerja, tim pengamanan pun sudah siap dalam posisi untuk menjaga yang sedang bekerja. Begitupun sebaliknya, ketika pasukan Pandawa istirahat siang dan yang muslim melaksanakan ibadah, masyarakat pun bergantian berjaga, " tandasnya.
Lanjut Letkol Inf Subandi, yang datang mengecek langsung pembangunan Gereja bersama para gembala Gereja pun menyampaikan, ucapan terima kasih kepada warga yang dengan sepenuh hati membantu dan mendukung dalam pembangunan Gereja.
Lanjutnya, Komandan Pasukan Pandawa juga menjelaskan, bahwa Gereja tersebut bantuan dari Pangkostrad dan para rekanan yang menyumbangkan sedikit rejekinya untuk membangun dua Gereja di Kabupaten Nduga.
“Sebentar lagi Gereja sudah jadi, kita semua senang, kita semua semangat bisa bangun Gereja, banyak juga yang bantu, teman-teman yang ada di Jawa, Sumatera dan teman yang lain juga banyak bantu untuk bangun Gereja ini, mereka semua bantu mulai dari pengiriman Gereja dan sampai Gereja ini di bangun, Puji Tuhan jika kita ikhlas dalam bekerja maka semua akan terasa ringan, " jelas Dansatgas.
Sementara itu, Jhon Beon yang juga sebagai pengurus Gereja di Keneyam menyampaikan, ucapan terimakasihnya kepada Satgas 411 Pandawa yang benar-benar memberikan dampak nyata dalam melakukan pembangunan di Kabupaten Nduga dengan membangun dua Gereja sekaligus.
"Kami ucapkan terimakasih kepada bapak Pangkostrad dan para relawan semua yang telah membantu dalam pembangunan ini. Kami semua senang, kami semua bahagia merasakan kebaikan saudara-saudara yang jauh di luar Nduga sana atas perhatian dan kepeduliannya kepada kami disini, " ungkapnya.
“Ini sungguh luar biasa, TNI dan semua yang berperan dalam pembangunan Rumah Tuhan di Kabupaten Nduga ini, yang tidak bisa sa sebutkan satu-satu, kami mewakili warga Nduga menyampaikan ucapan terimakasih dan hormat kepada bapak-bapak semua. Kami semua senang dan bahagia, kami masyarkat cuma bisa bantu tenaga dan doa dalam bangun Gereja ini, luar biasa kami semua senang, kami semua bangga, hormat kepada semua. Wa wa wa, " tutup Jhon Beon.
Editor : JIS Agung
Sumber : Penkostrad